15 Juni 2014 - Indahnya Kebersamaan
Part ini aku bakal ceritain indah-indahnya aja yaaa. Secara
kayaknya ini cerita isinya Cuma unek-unek aku hahhaaaa
Apa ya indahnya? Hahaha banyak siy emang, kayaknya. Hahhaaa
Mungkin bagian 1 itu saat aku masuk angin kali ya. Semuanya,
tim kita maupun tim fandi, amat baik dan perhatian. Gak marah juga sama aku.
Mereka nyoba ngertiin kondisi aku. Terutama tim ku yang selalu meratiin, selalu
ngawasin, menyumbangkan banyak ide supaya aku bisa muntah. Kocak emang kalo
dipikir-pikir lagi. Tapi emang beginilah. Rasanya emang nyenengin diperhatiin
sama mereka. Dibuatin energen, disuapin makan, ditanyain ini itu, di kasih
cokelat, banyak deh pokoknya. Meski ada perasaan gak enakkan, tapi aku merasa
seneng.
Bagian 2 itu mungkin ketika ngediriin tenda. Sebelumnya siy
kita emang pernah latihan buat ngediriin tenda sendiri. Tapi saat itu kita juga
dibantuin sama Hasan buat ngediriin tenda cewek. Senengnya, karena ini
pengalaman pertamaku dan juga rasanya gak sia-sia belajar sebelumnya ngediriin
tenda. Terus ketika tendanya udah berdiri, tenda itu diisi sama cewek-cewek.
Tidurnya lucu banget. Selang seling, kepala ketemu sama kaki, badan gak bisa
bergerak sama sekali. Hahhaaaa
Bagian 3 itu mungkin waktu aku sempet-sempetnya nyanyi dan
memandang jauh ke kota dari tempat yang tinggi. Meski Cuma sebentar, tapi
bener-benar indah. Secara, aku suka banget ngeliatin lampu-lampu kota dan
bintang-bintang. Mereka bercahaya indah. Benar-benar indah.
Bagian 4 itu ketika kita tiba di Pengasinan. Meski habis
dibohongin sama Kopral, tetap aja seneng rasanya udah sampe disana. Sempet
shalat Shubuh di sana. Menunggu matahari terbit. Membuat video untuk udin dan
berfoto-foto dengan latar warna yang indah. Matahari dan awan disekitar
matahari itu warnanya sangat indah.
Bagian 5 Ketika sampai puncak. Melihat kawah yang membuat
aku gemetaran. Meski gitu, rasanya seneng dan puas banget. Berhasil mencapai
tujuan untuk memakai toga di puncak Ciremai. Aku pun sempat membuat video untuk
kedua orang tua ku. Lalu untuk pertama kalinya aku melihat bunga edelweis,
meski belum mekar dan Cuma sedikit. Sempat juga beberapa saat ngeliat lautan
awan. Mirip kayak ombak di lautan. Berasa kayak lagi di pantai...
Sepertinya untuk saat ini cukup lima itu aja. Sisanya
biarkan disimpan di memori aku. Cukup itu saja yang bisa kalian ketahui
hahhahaaaa
0 comments:
Post a Comment